Sunday, November 22, 2015

Kota Kecil dengan Segudang Sejarah dan Keindahan Taman Bawah Lautnya, Banda Neira, Maluku Tengah, Indonesiaku

“Penumpang yang terhormat, Selamat datang di Banda Neira” ucap sang kapten disela-sela riuhnya tepuk tangan kami, para penumpang. Sedikit norak? Yes! But who care?

Thank God, meski sedikit menegangkan, kami landing dengan sempurna. Jeda sunyi sempat menghampiri saat pesawat terbang, berkapasitas penumpang 12 orang ini, bermanuver tajam dan terguncang cukup keras mengarah ke landasan Bandara Banda Neira.

“Akhirnya sampai juga gue di sini” benak saya berujar sambil melihat tulisan Banda Neira. Impian untuk berkunjung akhirnya terwujud juga dari setahun yang lalu.

“Halo, halo selamat datang” suara seorang pria memecah perhatian saya sesaat kami memasuki ruang kedatangan di bandara kecil di Pulau Neira.
“Perkenalkan ini Abba, our host” kata Dwi, dari Tukang Jalan, dan bertemulah kami dengan Abba Rizal yang akan menjadi tuan rumah kami selama kunjungan kami di Banda Neira.

Tuesday, November 10, 2015

Sebidang Surga sedikit di Bawah Air, Pulau Hatta - Banda Neira



Kugerakan fin melaju perlahan, menjelajah petak-petak taman laut di pulau ini. Menikmatinya tanpa bosan dari balik google snorkeling. Mencetak ratusan moment dalam benak dan mencoba mengabadikan beberapa melalui camera underwater.

Underwater di Pulau Hatta sangat indah, dengan ragam jenis coral dan ribuan ikan yang merong-rong coral-coral itu. Area landai yang sempit, berujung pada wall yang tajam dan dalam. Hal ini mengingatkan saya pada kontur underwater di Pantai Sebanjar, Alor.

Betah rasanya berlama-lama snorkeling di sini, apalagi Moorish Idol berseliweran dimana-mana. Jika kebanyakan pencinta foto underwater berburu clownfish, maka moorish idol adalah buruan saya. Warnanya yang cerah kuning, hitam dan putih membuat moorish idol tampak mencolok di habitatnya. Tubuh berbentuk segitiga dengan ujung sirip atas yang panjang dan moncong yang cukup panjang mengerucut, membuatnya menjadi salah satu ikan yang sangat anggun dan berkharisma. Jarang saya melihat moorish idol yang berkeliaran sendirian, dan kali ini pun terlihat beberapa group kecil yang terdiri dari 2 sampai dengan 4 ekor moorish idol. Mereka berenang dengan tenang, tapi gesit, mencari beberapa suap makanan pada petak-petak coral yang terhampar panjang sekali mengikuti garis pantai Pulau Hatta, di Kepulauan Banda Neira, Maluku Tengah, Indonesia.

Saya terus melaju mengepakan fin perlahan dan di sana, hampir tersamarkan oleh warna coral, dia diam memandang saya.